Pengantar JavaScript
JavaScript digunakan pada Web pages untuk meningkatkan design, validate forms, detect browsers, create cookies, GUI dsb
JavaScript adalah bahasa scripting yang paling populer di internet dan bekerja pada banyak browser seperti Internet Explorer, Mozilla, Firefox, Netscape, Opera.
Menggunakan sintaks seperti C++/Java
Lihat di http://www.w3schools.com/js/
Apa itu JavaScript?
JavaScript dirancang untuk menambah interaktif HTML pages
JavaScript adalah bahasa scripting (bahasa scripting adalah sebuah lightweight programming language)
JavaScript terdiri dari baris-baris code executable computer
JavaScript biasanya embedded secara langsung pada HTML pages
JavaScript adalah interpreted language (artinya bahwa scripts dijalankan tanpa di kompile terlebih dahulu)
Setiap orang dpt menggunakan JavaScript tanpa harus membeli
Apakah Java dan JavaScript sama ?
Java dan JavaScript adalah dua bahasa yang berbeda baik dari sisi konsep maupun dari sisi desain
Java (dikembangkan oleh Sun Microsystems) adalah sebuah bahasa pemrograman yang powerful & sangat kompleks – sama dengan C & C++.
Apa yang dapat dilakukan JavaScript ?
JavaScript dapat bereaksi terhadap events - JavaScript dapat di-set untuk menjalankan saat terjadi sesuatu, seperti sebuah page telah selesai dipanggil atau saat seorang user meng-klik pada HTML element
JavaScript dapat membaca dan menulis HTML elements - JavaScript dapat membaca dan mengubah isi dari HTML element
JavaScript dapat digunakan untuk mem-validasi data - JavaScript dapat digunakan untuk mem-validasi form data sebelum di-submitted ke server, hal ini akan mengamankan server dari pemrosesan extra
JavaScript dapat digunakan untuk mendeteksi browser pengunjung - JavaScript dapat digunakan untuk mendeteksi browser pengunjung dan – memanggil page lain yang secara specifik didesain untuk browser tersebut
JavaScript dapat digunakan untuk membuat cookies - JavaScript dapat digunakan untuk menyimpan dan memanggil informasi di komputer pengunjung
Pemrograman Client-Side
HTML cocok untuk mengembangkan static pages
Dapat digunakan membuat text/image layout, presentation, links, …
Web page tampak sama setiap kali diakses
Untuk mengembangkan interactive/reactive pages, harus diintegrasikan dengan programming
• Pemrograman client-side
Programs ditulis dalam bahasa pemrograman yang terpisah
contoh : JavaScript, JScript, VBScript
Programs diembedded pada HTML Web page, untuk mengidentifikasi komponen program
Contoh :
Untuk menjalankan program guna menampilkan page digunakan browser, yang mengintegrasikan dynamic output dengan static content dari HTML
Scripts vs. Programs
Bahasa scripting adalah simple, termasuk bahasa pemrograman interpreted
scripts di-embedded sebagai plain text, interpreted by application
simpler execution model : tidak membutuhkan compiler / development environment
saves bandwidth : source code di-download, tidak mengcompile executable
platform-independence : kode di terjemahkan oleh banyak script-enabled browser
Tetapi : lebih lambat daripada compiled code, tidak powerful/full-featured
JavaScript: adalah Web scripting language pertama, yang dikembangkan oleh Netscape pada tahun 1995. Mirip dengan Java/C++, tetapi lebih sederhana dan lebih fleksibel (loose typing, dynamic variables, simple objects)
JScript: adalah JavaScript versi Microsoft, diperkenalkan tahun 1996 core language yang sama, tetapi beberapa browser-specific seperti, IE & Netscape umumnya dapat menangani JavaScript & JScript
VBScript: adalah client-side scripting versi Microsoft Visual Basic
Common Scripting Tasks
Menambahkan dynamic features pada Web pages
validation of form data
image rollovers
time-sensitive or random page elements
handling cookies
Mendefinisikan programs dengan Web interfaces
Menggunakan buttons, text boxes, clickable images, prompts, frames
• Keterbatasan dari client-side scripting
Karena script code di-embedded dalam page, maka script dapat dilihat
Untuk alasan keamanan, apa yang dapat dilakukan oleh script dibatasi
Contoh : tidak dapat mengakses hard drive client
Karena dirancang untuk berbagai platform, maka script tidak berisi perintah khusus untuk setiap platform
Script languages tidak full-featured
Contoh : Objek JavaScript tidak cocok untuk pengembangan proyek yg besar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar